cuma wanita yang bisa begini

Cuma Wanita Yang Bisa Begini “Pantas saja mau parkir dari tadi maju-mundur terus. Pengemudinya wanita, sih!” Komentar bernada gerutu itu kerap meluncur dari mulut kaum pria. Konon, dibandingkan dengan pria, mayoritas wanita dianggap kurang ahli dalam hal-hal yang berkaitan dengan dimensi ruang dan arah. Bahkan, kolumnis asal Amerika Serikat, Bill Vaughan, juga pernah mengeluarkan anekdot bernada serupa. “Wanita sekarang bisa jadi apa saja. Disc jockey, wasit pertandingan baseball, ilmuwan, dan pebisnis sukses. Mungkin suatu saat mereka juga bisa jadi ahli dalam memarkir mobil.” Tapi jangan salah, wanita juga punya berbagai ‘keahlian’ tak terduga. Meski hal-hal tersebut sering membuat pria menggeleng-gelengkan kepala, kagum, dan tertawa! RELA MENDERITA DEMI SEPATU BARU “Beri seorang wanita sepasang sepatu yang tepat untuknya, maka ia dapat menaklukkan dunia.” Demikian kata mendiang Marilyn Monroe, untuk menggambarkan betapa sepatu benar-benar sahabat terbaik seorang wanita. Padahal, high heels baru yang dikenakan membuat tumit lecet, sampai berjalan pun sulit. Demi tampil seksi, rasa sakit tak masalah untuknya. MISS MATCHING “Lucu juga nih, tasnya. Matching banget dengan anting-anting yang kubeli kemarin. Beli, ah.” Jangan heran kalau cat kuku sekalipun bisa menginspirasi wanita untuk membeli sepotong gaun berwarna senada. Kalau melihat padanan yang serasi, misalnya antara scarf dan sepatu, tinggal tebak saja, yang mana yang dibeli lebih dulu. TAS ‘DORAEMON’ “Semua barang yang ini nanti pasti dibutuhkan!” Begitu kira-kira pembelaan diri wanita ketika ditanya mengapa menenteng tas ekstra besar, padahal cuma ke mal, atau kantor. Isinya, mulai dari body lotion, peralatan make up, obat, novel setebal kamus, hingga charger ponsel. Semua masuk ke dalam tas ‘Doraemon’. Sebenarnya, hal-hal tersebut untuk membuat wanita merasa aman bepergian. Padahal, sampai kembali ke rumah, tak satu pun dari barang-barang itu yang dipakainya. MENDINGAN NYESEL BELI DARIPADA NYESEL NGGAK BELI “Duh, beli nggak ya? Mahal dan tidak terlalu dibutuhkan, sih. Tapi...beli saja, deh!” Kaum wanita memang sering kali ‘lapar mata’. Lihat barang bagus sedikit, langsung dibeli. Alasannya, kalau tidak jadi dibeli nanti terbawa sampai ke mimpi! Kalau belakangan ternyata nggak cocok, “Kan bisa untuk orang lain.” MUDAH MENYERAH PADA SALE “Mampir ke Senayan City dulu, yuk. Ada sale sampai 70%!” ‘Di mana ada sale, di situ ada wanita.’ Ungkapan tersebut tidak berlebihan, meski tak semua wanita memiliki reputasi sebagai si ‘tukang belanja’. Bahkan, kaum wanita seperti punya kekuatan ekstra ketika harus berdesak-desakan dalam kerumunan, dan mengantre. Kata diskon ibarat alarm bagi para wanita. Padahal, sering kali yang dibeli hanya sepasang guling atau selembar tank top. JAGONYA MULTITASKING “Lagi kelimpahan kerja rekan yang nggak masuk, nih. Tapi, saya juga mau menelepon anak yang mau ulangan, dan mengajari pekerja rumah tangga bikin semur.” Kemampuan multitasking wanita terbukti lewat hasil penelitian Brandy M. Criss dari Department of Psychology MWSU dengan judul Gender Differences in Multitasking. Serabut saraf penghubung otak kiri dan kanan wanita lebih besar dibanding pria. Artinya, wanita mampu mengerjakan lebih dari satu hal secara bersamaan. CUTI ‘ BULANAN’ “Bos, izin nggak masuk ya, lagi ‘dapet’.” Wanita punya hak cuti yang bisa diambi 1-2 hari setiap bulan. Cuti ini bisa diambil saat haid. Cuma wanita yang punya previlege itu. Tapi herannyaº, banyak juga wanita yang tidak memanfaatkannya. TIDUR DENGAN ROL RAMBUT “Saya pernah tidur dengan gulungan rambut di seluruh kepala. Meski tidurnya nggak nyenyak, saya rela demi tampil menawan di acara pagi-pagi sekali, karena tak akan sempat ke salon.” Banyak wanita percaya, bad hair day sama saja dengan bad mood seharian! Tak heran banyak rekan kerja wanita yang lari ke salon di jam makan siang untuk nge-blow rambut karena malam harinya ada acara. Ada juga yang tidak mau menyandarkan kepala dalam penerbangan selama dua jam dengan pesawat, khawatir bertemu klien dengan rambut acak-acakan. SENSITIF DENGAN ‘ANGKA’ “Jangan pernah percaya pada wanita yang memberi tahu umur aslinya. Kalau ia sampai melakukannya, pasti semua hal akan dibocorkannya.” Penulis asal Irlandia, Oscar Wilde, pernah melontarkan lelucon tentang kaum wanita yang terkenal sering tak jujur dalam memberi tahu usianya. Coba ingat-ingat lagi, apakah Anda pernah menyembunyikan tahun kelahiran di situs jejaring sosial? Atau berkelit dan mengatakan always seventeen ketika ditanya Anda berulang tahun keberapa? sumber : http://www.femina-online.com/issue/issue_detail.asp?id=609&cid=2&views=74